Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Cara Menautkan NPWP di Facebook Profesional (FB Pro)

 

Cara Menautkan NPWP di Facebook Profesional (FB Pro)



Facebook Profesional (FB Pro) telah menjadi salah satu platform utama bagi kreator konten dan pemilik bisnis digital untuk memperoleh pendapatan. Bagi pengguna di Indonesia, menautkan Nomor Pokok Wajib Pajak (NPWP) ke akun FB Pro adalah langkah penting untuk memenuhi kewajiban perpajakan dan memastikan kelancaran transaksi finansial dengan Meta. Berikut ini adalah panduan lengkap tentang cara menautkan NPWP ke akun FB Pro Anda.

Mengapa Menautkan NPWP ke FB Pro Penting?

  1. Kepatuhan Pajak – Pemerintah Indonesia mewajibkan individu atau entitas yang menerima penghasilan dari platform digital untuk membayar pajak.

  2. Menghindari Pemotongan Berlebihan – Dengan menautkan NPWP, Anda dapat menghindari pemotongan pajak yang lebih tinggi dibandingkan jika Anda tidak memiliki NPWP.

  3. Keamanan Finansial – Memastikan bahwa pembayaran yang Anda terima tidak mengalami kendala akibat ketidaksesuaian data perpajakan.

Persyaratan Sebelum Menautkan NPWP

Sebelum mulai menautkan NPWP ke akun FB Pro, pastikan Anda telah menyiapkan beberapa hal berikut:

  • Akun Facebook Profesional yang sudah terverifikasi dan memenuhi syarat monetisasi.

  • NPWP aktif yang terdaftar di Direktorat Jenderal Pajak Indonesia.

  • Informasi pajak lainnya, seperti alamat dan status perpajakan.

  • Akses ke Pusat Pembayaran Meta (Meta Pay Center).

Langkah-Langkah Menautkan NPWP ke FB Pro

1. Masuk ke Pusat Pembayaran Meta

  • Buka Facebook Business Manager di business.facebook.com.

  • Masuk dengan akun yang telah memiliki akses ke Pusat Pembayaran Meta.

  • Pilih menu Pusat Pembayaran atau Payment Settings.

2. Tambahkan Informasi Pajak

  • Dalam menu Pusat Pembayaran, cari bagian Informasi Pajak.

  • Klik Tambahkan Informasi Pajak atau Edit Informasi Pajak jika sudah pernah diisi sebelumnya.

  • Pilih Negara Indonesia sebagai wilayah hukum pajak Anda.

3. Memasukkan Data NPWP

  • Pada formulir pajak, masukkan Nomor Pokok Wajib Pajak (NPWP) sesuai dengan yang terdaftar di Direktorat Jenderal Pajak.

  • Masukkan nama yang terdaftar di NPWP (harus sama dengan data resmi).

  • Pastikan alamat yang dicantumkan sesuai dengan alamat yang terdaftar di NPWP.

4. Verifikasi Data

  • Pastikan informasi yang kamu masukkan sesuai dengan dokumen resmi.

  • Cek kembali NPWP, nama, dan alamat untuk menghindari kesalahan input.

  • Jika semua sudah benar, klik Simpan atau Submit.

5. Konfirmasi dan Menunggu Persetujuan

  • Setelah pengiriman data, Facebook akan memproses verifikasi.

  • Proses ini bisa membutuhkan waktu beberapa hari kerja.

  • Anda akan menerima notifikasi melalui email atau langsung di Pusat Pembayaran jika NPWP Anda telah diterima.

Tips Menghindari Kendala Saat Menautkan NPWP

  • Pastikan NPWP Valid: Gunakan NPWP yang aktif dan terdaftar di sistem pajak Indonesia.

  • Gunakan Nama yang Sama dengan NPWP: Nama pemilik NPWP harus sesuai dengan akun yang didaftarkan.

  • Gunakan Koneksi Stabil: Pastikan jaringan internet Anda stabil saat mengisi formulir pajak untuk menghindari gangguan.

  • Periksa Email Secara Berkala: Jika terjadi kendala, Facebook akan menghubungi Anda melalui email.

Apa yang Harus Dilakukan Jika Gagal Menautkan NPWP?

Jika Anda mengalami masalah saat menautkan NPWP, coba langkah berikut:

  1. Periksa Kembali Data yang Dimasukkan – Pastikan tidak ada kesalahan pada nomor NPWP atau informasi lainnya.

  2. Cek Status NPWP di DJP – Pastikan NPWP Anda aktif dan dapat digunakan untuk transaksi pajak.

  3. Hubungi Dukungan Facebook – Jika masih mengalami kendala, hubungi layanan dukungan Meta melalui Business Help Center.

Kesimpulan

Menautkan NPWP ke akun Facebook Profesional sangat penting untuk memastikan kepatuhan pajak dan kelancaran pembayaran dari Meta. Dengan mengikuti langkah-langkah di atas, Anda dapat memastikan bahwa pendapatan yang Anda peroleh dari FB Pro tetap aman dan sesuai dengan peraturan perpajakan di Indonesia. Jika mengalami kendala, pastikan untuk mengecek kembali data yang dimasukkan atau menghubungi layanan bantuan terkait. Dengan sistem yang lebih transparan, monetisasi dari Facebook menjadi lebih profesional dan terpercaya.